Clock

Sabtu, 05 Juli 2014

Resensi Film

Maleficent" (Jahat) adalah kisah dari Disney yang paling ikonik, penjahat klasik "Sleeping Beauty" dari 1959. Seorang wanita muda yang cantik, murni-hati, Maleficent memiliki kehidupan yang ideal tumbuh di kerajaan hutan yg damai, sampai suatu hari ketika tentara menyerang dan mengancam keharmonisan tanah-nya. Maleficent naik menjadi pelindung tanah-nya, tapi dia akhirnya menderita dalam pengkhianatan-suatu tindakan kejam yang mulai mengubah hatinya, dari murni untuk batu. Bertekad untuk balas dendam, Maleficent menghadapi pertempuran epik dengan menyerang raja penggantinya, dan sebagai hasilnya menempatkan kutukan pada bayi yg baru lahir Aurora. Sebagai anak tumbuh, Maleficent menyadari bahwa Aurora memegang kunci bagi perdamaian di kerajaan dan mungkin untuk kebahagiaan sejati Maleficent juga.
Di Tahun 2014 sutradara Robert Stromberg kembali mengangkat Maleficent sebagai tokoh utama sekaligus judul filmnya yang diangkat dari kisah film kartun The Sleeping Beauty. Kali ini yang menjadi tokohnya adalah Angelina Jolie. Plot cerita masih mengikuti cerita seperti sebelumnya dimana Maleficent seorang peri hutan yang baik. Dimana suatu ketika terjadi insiden yang merusak hatinya dan berubah menjadi jahat. Malficient kemudian  mengutuk Aurora putri dari seorang Raja dan Aurora pun tumbuh dengan tiga orang peri yang diutus oleh Raja Stefan. Namun di akhir cerita karakter Maleficent yang selalu jahat sedikit berubah dari pakemnya.
Maleficent pun tetap memiliki sisi baiknya dan ingin mencabut kembali kutukannya. Sayang kutukannya tersebut tidak dapat ditariknya kembali. Maleficent bersama gagaknya pun menjadi peri yang menjaga Aurora sampai masa kutukannya berkahir. Aurora pun berkenalan dengan pangeran Philip dari kerajaan seberang. Di penghujung akhir masa kutukannya yakni di ulang tahunnya yang ke 16, kekuatan jahat menuntun Aurora hingga akhirnya ujung jarinya tertusuk jarum pemintal. Aurora pun jatuh pada kutukannya. Pangeran Philip yang di harapkan dapat melepaskan kutukannya dengan Ciuman Cinta Sejati di bawa oleh Maleficent menuju ke dalam kerajaan Raja Stefan. Dan sampailah Pangeran Philip di Kamar Aurora di mana didalam ruangan tersebut ada tiga peri yang menemaninya. Dan akhirnya diciumlah Putri Aurora oleh Pangeran Philip. Namun tetap tidak terjadi apa-apa terhadap Putri Aurora. Muncul pertanyaan apakah Pangeran Philip bukan cinta sejatinya ataukah "Ciuman Cinta Sejati" itu hanya mitos dan tak pernah ada?.
Maleficent kemudian masuk ke kamar Putri Aurora sembari menyesali kealpaanya telah menjatuhi kutukannya dan tak dapat menjaga melewati masa kutukannya. Diciumlah Putri Aurora untuk terakhir kali. Keajaiban muncul, Putri Aurora terbangun dari tidurnya. Cinta yang tulus itu ternyata ada pada Maleficent. Ciuman dari hati yang tulus itulah yang akhirnya mengakhiri kutukannya. Aurora di akhir menjadi Ratu di Kerajaan Peri Negeri Moors sebagai penerus Maleficent.

Sumber :
- http://www.film21bioskop.com/2014/02/film-maleficent-2014-bioskop.html
- http://id.wikipedia.org/wiki/Maleficent

Tidak ada komentar:

Posting Komentar